22 September 1975. Seorang pejalan kaki menghibur seorang wanita tua yang terjatuh dalam kepanikan berikutnya setelah tembakan dilepaskan ke Presiden Gerald Ford di San Francisco. Pada hari itu, Presiden Gerald Ford sedang meninggalkan Hotel St. Francis San Francisco ketika seorang wanita di kerumunan, Sara Jane Moore, melepaskan tembakan ke arahnya dari seberang jalan. Peluru itu nyaris meleset, menghantam dinding sebelum para pengamat menjegal dan melucuti senjatanya. Upaya pembunuhan yang gagal terjadi hanya 17 hari setelah wanita lain, Lynette "Squeaky" Fromme, mencoba menembak Ford di Sacramento, menjadikannya salah satu dari sedikit presiden AS yang ditargetkan dua kali dalam satu bulan. Foto itu menangkap kekacauan manusia langsung yang mengikutinya. Ketika kerumunan berpencar ketakutan, beberapa warga sipil terluka, termasuk wanita tua yang digambarkan, yang dibantu oleh seorang pejalan kaki sampai bantuan medis tiba. Momen itu menjadi simbol kerusuhan dan ketidakpercayaan yang menjadi ciri Amerika tahun 1970-an, dekade yang ditandai dengan skandal politik, protes, dan ketegangan sosial. Sara Jane Moore dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tetapi dibebaskan bersyarat pada tahun 2007 setelah menjalani hukuman 32 tahun. Dia kemudian menggambarkan tindakannya sebagai pernyataan politik yang salah arah daripada serangan pribadi terhadap Ford. © Perasaan sejarah #archaeohistories